Senin, 30 Mei 2011

Ada tanggal yang hilang dari Kalender...

Sistem penanggalan pada kalender Hijriah didasarkan pada perubahan fase bulan dari bulan penampakan hilal atau bulan sabit tipis ke hilal berikutnya. Satu periode hilal sama dengan satu periode sinodis bulan, lamanya 29,5306 hari.

Berbeda dari kalender Masehi yang digunakan di seluruh dunia untuk kepentingan administrasi, kalender bulan umumnya digunakan untuk keperluan ritual agama dan tradisi. Kedua kalender, satu tahun sama-sama terdiri dari 12 bulan. Satu tahun Hijriah memiliki 12 periode sinodis bulan atau 354,366 hari. Dibulatkan jadi 354 hari atau 355 hari untuk tahun kabisat.

Kalender Masehi didasarkan atas peredaran Bumi mengelilingi Matahari dari satu titik tertentu yang disebut solstis atau equinox kembali ke titik itu. Lama perjalanan Bumi mengelilingi Matahari 365,2422 hari—disebut satu tahun tropis, dibulatkan menjadi 365 hari atau 366 hari untuk tahun kabisat.

Perbedaan jumlah hari dalam satu tahun Hijriah dan Masehi menyebabkan pelaksanaan ibadah Ramadhan, perayaan Idul Fitri, dan Idul Adha selalu maju 10-12 hari dari tahun sebelumnya. Selisih 10 hari lebih maju terjadi jika tahun kalender Hijriah adalah tahun kabisat dan tahun Masehi-nya adalah tahun biasa atau tahun basit (pendek). Sedangkan selisih maju 12 hari terjadi jika tahun Hijriah-nya tahun biasa dan tahun Masehi-nya termasuk tahun kabisat.


Sederhana

Menurut peneliti Observatorium Bosscha dan pengajar Sistem Kalender pada Program Pascasarjana Astronomi Institut Teknologi Bandung, Moedji Raharto, saat dihubungi dari Jakarta, Senin (9/8), sistem penanggalan bulan banyak dipakai karena konsisten dan teratur. Fase bulan terjadi berulang: bulan baru-bulan sabit muda-bulan separuh awal-bulan purnama-bulan separuh akhir-bulan sabit tua-bulan mati dan kembali ke bulan baru secara periodik. ”Perubahan wajah bulan secara teratur di langit malam itu dicatat nenek moyang kita dan terciptalah penanggalan bulan,” katanya.

Sistem penanggalan memakai bulan sebagai acuan disebut penanggalan bulan (lunar/qamariyah). Kalender Jepang juga menggunakan periodisitas penampakan bulan.

Penanggalan yang menggunakan Matahari sebagai patokan, yaitu kalender Masehi atau kalender Kristiani atau penanggalan matahari (solar/syamsiyah). Sedangkan kalender China dan Yahudi memadukan sistem penanggalan matahari dan bulan secara bersama-sama atau menggunakan sistem penanggalan matahari-bulan (luni-solar).

Kalender bulan lebih sederhana dibandingkan kalender matahari. Sebelum ditetapkan sebagai kalender Hijriah, masyarakat Arab dan umat Islam di masa Nabi Muhammad telah menggunakan sistem ini, tetapi belum dibakukan.

Baru pada masa Khalifah Umar bin Khattab, sistem penanggalan itu dibakukan. Titik awal yang dipakai adalah masa hijrah Nabi Muhammad dari Mekkah ke Madinah, bertepatan dengan tahun 622 Masehi. Karena itu, tahun kalender Islam disebut tahun Hijriah.


Kalender Masehi

Kalender Masehi dikembangkan dari sistem kalender Julian pada masa Julius Caesar—tahun 45 sebelum Masehi. Dalam kalender ini, satu tahun tepat 365,25 hari, dibulatkan menjadi 365 hari. Empat tahun sekali jumlah hari menjadi 366 hari—disebut tahun kabisat.


Maju satu hari

Namun, panjang satu tahun tropis sebenarnya adalah 365,2422 hari. Akibatnya, setiap 128 tahun kalender Julian maju satu hari dari seharusnya. Hal itu berakibat pada mundurnya waktu Paskah. Sesuai ketentuan, Paskah jatuh hari Minggu pertama setelah bulan purnama pertama sesudah Matahari ada di titik vernal equinox—titik musim semi—pada 21 Maret.

Untuk mengatasi itu, titik musim semi harus dikembalikan agar tepat pada 21 Maret. Maka, perlu dilakukan pengurangan hari pada kalender Masehi. Pada 1582 dilakukanlah koreksi. Dengan mengacu ke Konsili Nicaea yang menetapkan titik musim semi pada 21 Maret 325, maka untuk mengembalikan 21 Maret 1582 tepat pada titik musim semi, jumlah hari pada tahun itu harus dipangkas 10 hari. Akibatnya, sesudah tanggal 4 Oktober 1582 langsung melompat ke tanggal 15 Oktober 1582. Artinya, tanggal 5-14 Oktober 1582 tidak pernah ada.

Koreksi juga dilakukan terhadap panjang satu tahun tropis kalender Julian. Perbaikan itu diajukan ahli fisika asal Naples, Aloysius Lilius, dengan menggunakan panjang satu periode tahun tropis adalah 365,2425 hari.

Perbaikan juga dilakukan pada tahun kabisat, yaitu tahun yang habis dibagi empat dan tahun yang habis dibagi 400. Tetapi, tahun yang habis dibagi 100 tidak disebut tahun kabisat.

Sistem ini diadopsi Paus Gregorius XIII. Karena itulah sistem penanggalan itu disebut sebagai sistem kalender Gregorian—yang kini paling banyak digunakan untuk kepentingan administrasi publik di seluruh dunia hingga kini.

Minggu, 29 Mei 2011

Justin Beiber on movie

Potongan film dari CSI. Semoga terjadi beneran.. Amin.... Wkwkwkwkwk... (just kidding)
Justin Beiber dengan lagunya "Baby" di gunakan oleh SAW sebagai Ultimate Weapon untuk menyiksa para korbannya...

Kisah Tukang Cukur yang Meragukan Adanya Tuhan di Dunia Ini

Seorang konsumen datang ke tempat tukang cukur untuk memotong rambut merapikan brewoknya. Si tukang cukur mulai memotong rambut konsumennya dan mulailah terlibat pembicaraan yang mulai menghangat.

Mereka membicarakan banyak hal dan berbagai variasi topik pembicaraan dan sesaat topik pembicaraan beralih tentang Tuhan.

Si tukang cukur bilang,”Saya tidak percaya Tuhan itu ada”.
“Kenapa kamu berkata begitu ???” timpal si konsumen.

“Begini, coba Anda perhatikan di depan sana, apa yang terjadi di jalanan itu menunjukkan bahwa Tuhan itu tidak ada? Katakan kepadaku, jika Tuhan itu ada, mengapa ada orang sakit??, mengapa ada anak terlantar??"

"Jika Tuhan ada, pastiah tidak akan ada orang sakit ataupun kesusahan. Saya tidak dapat membayangkan bagaimana Tuhan Yang Maha Penyayang akan membiarkan ini semua terjadi.”

Si konsumen diam untuk berpikir sejenak, tapi tidak merespon karena dia tidak ingin memulai adu pendapat.

Si tukang cukur menyelesaikan pekerjaannya dan si konsumen pergi meninggalkan tempat si tukang cukur.

Beberapa saat setelah dia meninggalkan ruangan itu dia melihat ada orang di jalan dengan rambut yang panjang, berombak kasar (mlungker-mlungker, istilah jawa-nya), kotor dan brewok yang tidak dicukur. Orang itu terlihat kotor dan tidak terawat.

Si konsumen balik ke tempat tukang cukur dan berkata,” Kamu tahu, sebenarnya TIDAK ADA TUKANG CUKUR.”

Si tukang cukur tidak terima,” Kamu kok bisa bilang begitu ??”.
“Saya disini dan saya tukang cukur. Dan barusan saya mencukurmu!”

“Tidak!” elak si konsumen.
“Tukang cukur itu tidak ada, sebab jika ada, tidak akan ada orang dengan rambut panjang yang kotor dan brewokan seperti orang yang di luar sana,” Si konsumen menambahkan.

“Ah tidak, tapi tukang cukur tetap ada!” sanggah si tukang cukur.
”Apa yang kamu lihat itu adalah salah mereka sendiri, kenapa mereka tidak datang ke saya”, jawab si tukang cukur membela diri.

“Cocok!” kata si konsumen menyetujui.” Itulah point utama-nya!.

Sama dengan Tuhan, Tuhan itu juga ada, tapi apa yang terjadi… orang-orang tidak mau datang kepada-Nya, dan tidak mau mencari-Nya. Oleh karena itu banyak yang sakit dan tertimpa kesusahan di dunia ini.”

Apakah Tuhan harus memaksa untuk datang kepada-Nya baru dunia tidak ada kesusahan? Semua kembali pada diri kita masing-masing.

As seen on Kaskus.us

Sabtu, 28 Mei 2011

Cover Game made in Indonesia!!

Ini dia karya anak bangsa.... Walau cuma cover doang, kreatifitas n imajinasinya luar biasa!!

 Tukul May Cry? Wow... Apakah Game ini mengisahkan tentang awal mula mengapa bibir Tukul bisa seperti itu? Atau tentang perjalanan sang Tukul dalam membasmi kaum sesamanya?

 Entahlah...
 Ketika Bus Trans Kota mulai merajalela, harga BBM menanjak drastis, Transangkot datang untuk menyelamatkan para supir angkot!

 Prince of Preman kehilangan celana dalamnya! Apakah kamu bisa menemukannya?
Ketika modifikasi Nissan Skyline dan Toyota Supra sudah membosankan... Need for Speed Most Angkot adalah jawabannya!!
"Game yang cocok bagi anda yang ingin memulai profesi pengemudi becak"
-Bandung Press-
"No Komen lah buat game ini..."

-Kolor Ijo dalam wawancara eksklusif-
Balapan dengan Angkot!
Kejar-kejaran dengan Satpol PP!
Menghindari tilang bapak Polisi!
Semua yang tidak kamu dapatkan di GTA-San Andreas ada di sini!!

Rabu, 11 Mei 2011

SBW Task

1. The Movie starring Jhon Campwood is played on theater near the Randall Cafe.
2. An American Football player in blue shirt and wearing red cap is drinking cofee in the nearest restaurant.
3. The cake baked by our mother filled with chocolate is delicious.
4. The wooden house made by Javanese is on fire.
5. My brother was bitten by snake yesterday during our campfire.

Rabu, 04 Mei 2011

The Trangkil Traffic Jam (Again)

On Tuesday evening, hundreds vehicle trapped on Trangkil traffic jam. It happened because there are graduation ceremony in Unnes and diverted road from Kalipancur bridge to Dewi Sartika Street. No officer controlled the traffic that day, so this traffic jam became the worst traffic jam in this three weeks. The traffic jam happened for almost four hours, from 16.00-20.00.

The Trangkil Traffic Jam

On Monday, the traffic jam occured along the way from Iron Bridge to Trankil Area. It happened because the Kalipancur bridge was repaired, so the traffic was diverted to the Iron Bridge. The street was full of vehicle, so the driver could not move freely. the traffic jam happened about one hour. it was the first and the only one traffic jam.